Film (Bertema) Islam di Indonesia

1 komentar
film bioskop


Setelah Dhamo dan Manoj Punjabi sukses dengan 'ayat-ayat cinta', film dengan mengangkat tema religi/ dalam hal ini Islam mulai dilirik oleh para producer film lain, maka segera menyusul lah film-film lain setelahnya, di antaranya: 'mengaku rasul; sesat', 'syahadat cinta', '3 do'a 3 cinta, yang terbaru 'perempuan berkalung sorban', dan yang akan datang 'ketika cinta bertasbih'. Hampir semua dari film-film tersebut di angkat dari novel novel best seller di Indonesia bahkan di Asia.

Ini Dia 6 Film Bertema Islam 2009

  • Ayat-ayat cinta

Film ini menceritakan sisi Islam dengan idealisme yang kuat, walaupun Habbiburahman El shirazy merasa ada hal-hal detail yang tidak terangkat dalam film ini, termasuk keinginannya supaya tokoh Aisyah diperankan langsung oleh orang Mesir berkebangsaan Jerman (?). 

Secara umum, Hanung Bramantyo telah berhasil membawa film ini sukses di pasaran, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di sebagian negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Brunai Darussalam, bahkan Hanung yang sangat detail dari segi cerita telah berhasil menjadikan sungai Gangga India menjadi sungai Nil Mesir, mengubah lawang sewu menjadi Al Azhar dan mengubah kota tua Jakarta menjadi pesisian Mesir. Maka tak heran kalau presiden SBY menilai AAC adalah salah satu film terbaik di 2008.

  • Mengaku Rasul ; sesat

Tema yang diangkat mengikuti trend saat itu yang sedang marak dengan nabi baru/Rasul betawi, dan pengambilan scene di daerah bogor sangat pas untuk back ground film ini. Tetapi kombinasi pemain dalam film ini terasa sangat kurang, para pemain baru/ termasuk Ichsan Idol sangat terlihat kaku bila di bandingkan dengan akting aktor sekelas Ray Sahetapi. juga, penambahan kata sesat dalam judulnya terasa sangat mubadzir, penikmat film juga akan melek kalau 'mengaku Rasul' adalah sesuatu yang sesat.

  • Syahadat Cinta

Sangat di sesalkan cerita sebagus dalam Novel Syahadat Cinta menjadi sangat tidak logis/ kalau tidak ingin di katakan jelek ketika di angkat ke layar lebar. Bagaimana tidak, dalam film ini di gambarkan santri-santri memakai seragam jubah mewah berwarna full putih, rumah mewah untuk seorang pemulung, pemimpin pesantren yang tinggal di istana, dan santri-santri perempuan memakai gaun modis dengan segala modenya. 

Mungkin pesantren seperti itu hanya ada di negeri antah berantah. niat untuk mengangkat view yang indah menjadi bahan cemoohan para penonton. Menonton film ini tak ubahnya seperti menonton film-film aneh Indosiar, dan faktanya para pemain film ini mayoritas adalah 'artis Indosiar' langganan pemain 'India dadakan'!

  • 3 Do'a 3 Cinta

Inilah kedua kalinya Dian Sastro dan Nicholas Saputra bertemu kembali setelah A2DC. Film yang menceritakan persahabatan 3 orang santri ini mengambil setting tahun 2000 saat menara kembar WTC Amerika roboh, filmnya juga mengangkat tema teroris yang disinyalir lahir dari pesantren.

Menurutku, inilah mengapa film ini sangat mendapat banyak dana dari barat, selain itu film ini juga mengangkat seluk beluk lainnya dalam dunia pesantren, dan kehidupan para remaja santrinya yang full adrenalin. film ini berhasil menjadi official site di beberapa kancah festival film internasional, bahkan melakukan gold launching-nya di festival film Fusan, Korea. dan sebentar lagi akan tayang di festival film Dubai !

  • Perempuan Berkalung Sorban

Wow, film yang sangat berani !. di angkat dari novel berjudul sama, mengangkat tema perempuan/ secara pengarangnya juga seorang perempuan. 

Banyak kritikus menganggap film ini adalah tentang feminisme dalam Islam/ mang dalam Islam ada feminisme ya?. tapi sepertinya film ini terlalu menyudutkan Islam, walau pun yang di tampilkan adalah (penganut) Islam yang berpikiran kolot tentang perempuan tapi agak khawatir juga para penonton berasumsi negatif tentang Islam, film ini juga menggambarkan bahwa hampir semua laki-laki itu bangsat, brengsek, kolot, apalagi ya....? hanya Widyawati yang benar-benar menjadi peredam, sebagai sosok muslimah number one

  • Ketika Cinta Bertasbih

Banyak rumor mengatakan film ini diangkat atas dasar persaingan keluarga MD sama Sinemart, walhasil Sinemart mengakui bahwa Ketika Cinta Bertasbih ingin mengulang kesuksesan AAC/ even more, tapi ko kayanya promonya berlebihan, jadi tidak membuat penasaran. however kita akan lihat sebentar lagi bagaimana film ini di 21....

Related Posts

1 komentar

  1. Ada 3 film yang belum daku tonton ternyata. Padahal mungkin sudah tayang ulang lagi di televisi ya.
    Semoga pankapan tayang lagi atau coba daku ceki² layanan streaming.

    BalasHapus

Posting Komentar